Sony Xperia E: Smartphone Android 4.1, Berfitur Penghemat Daya

Sony Mobile makin genjar menghadirkan smartphone segmen mengengah kebawah, salah satunya dengan memperkenalkan Sony Xperia E. Dikabarkan Sony Xperia E hadir dalam dua versi yakni satu kartu SIM dan dua kartu SIM (Sony Xperia E Dual).

Perbedaan mendasar adalah jumlah banyaknya kartu yang didukung, baik bentuk fisik maupun spesifikasi ,kedua smartphone Xperia E ini tidak memiliki perbedaan. Sebelumnya, Sony pernah merilis smartphone dual SIM, yaitu  Xperia Tipo.
Sony Xperia E
Sony Xperia E
Sony mengklaim  Xperia E mampu menghadirkan efisiensi daya dan biaya. Ini disebabkan oleh penggunaan sebuah software khusus. Saat layar dalam keadaan sleep selama beberapa menit, software tersebut akan mematikan WiFi dan layanan data untuk menghemat daya baterai smartphone ini.

Sony Xperia E mengusung layar 3.5 inci dengan resolusi 480 x 320 piksel dengan kerapatan piksel 165 ppi. Spesifikasi layarnya sama dengan pendahulunya, yakni Sony Xperia Miro.

Begitu juga kemampuan dapur pacunya, Sony Xperia E dijajal dengan prosesor yang sama digunakan Sony Xperia J yaitu prosesor Qualcomm Snapdragon S1 MSM7227A single-core dengan kecepatan 1GHz yang didukung dengan RAM sebesar 512MB serta GPU Adreno 200. Sebagai sistem operasi Xperia E ditanamkan Android 4.1 Jelly Bean (JB).

Sony Xperia E disematkan sebuah kamera tunggal disisi belakang beresolusi 3,2 MP serta dapat merekam video hingga kualitas FWVGA. Media penyimpanan data memori internal berkapasitas 4GB disertai slot microSD ekspansi hingga 32 GB.

Akses internet via jaringan HSDPA (3G/3,5) dan Wi-fi bisa sebagai alternatif. Konetivitas lokal disediakan DLNA, Bluetooth dan microUSB. Sony juga membekali Xperia E ini dengan teknologi xLoud dan telah tertanam aplikasi pemutar musik andalan Sony, yakni Walkman.

Sony Xperia E hadir dalam 3 pilihan warna, yakni Black, White, dan Pink serta menggunakan baterai Li-Ion berkapasitas 1.500 mAh. Sony Mobile belum mengumumkan harga Sony Xperia E dan diperkirakan mulai dipasarkan global pada kuartal pertama tahun 2013 mendatang.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »